I've been dreaming the room

Dear blogspot yang selalu setia mendengarkan cerita Thyka,

Penting ga penting sih Thyka tulis entri ini. Entri ini ditulis jam 22.30 setelah Thyka memutuskan untuk tidur. Tapi, belum juga ketiduran, Thyka lihat sekeliling kamar Thyka dan Thyka nilai kamar Thyka itu "estede" banget. Kesannya memang seperti ga mensyukuri, tapi itulah, Thyka putuskan untuk bermimpi sedikit.

Langsung, yang tadinya Thyka pengen istirahat, malah kembali lagi ke laptop. Buka screennya terus menuju blogger untuk nulis entri ini.

Pointnya sih, Thyka ingin mimpi di malam hari dalam kenyataan. Mimpi apa? Thyka ingin bermimpi bisa mendesain kamar sendiri dan mencari furniture yang cocok yang sesuai dengan "taste" Thyka. Pastinya dengan tema "pink" karena itu warna kesukaan Thyka dan Thyka is freak in pink, can't be separated with pink although in reality, my room is not really in pink. Kenapa bisa sampai segitunya suka sama pink walaupun banyak cewe lain yang anti "pink" yang kata mereka pink itu terlalu feminim-lah. Tapi aslinya, Thyka juga ga feminim karena mungkin bawaan dari 2 saudara Thyka yang semuanya laki-laki.

Terus, darimana inspirasi Thyka dalam kamar impian ini? Let's see


Thyka sangat menyukai tempat yang terang, jadi Thyka ga perlu nyalain lampu di siang hari. Maka itu, Thyka pengen kamar Thyka berjendela "full size". Untuk gambar ini, Thyka sangat menyukai sofanya walaupun warnanya serba dark pink. Dan Thyka suka kursinya yang minimalis.


Dari gambar ini, Thyka sangat menyukai lampunya yang berwarna soft. Terus, bed-nya juga desainnya simpel dan ga terlalu tinggi. Yang ini, cocok kalau kamar yang digunakan berukuran kecil.


Untuk yang ini, Thyka suka dengan lemari wardrobenya dan juga hiasan kamarnya yang bertema "Dream in La La Land". Jadi, Thyka bisa flashback ke masa kecil Thyka.


Mungkin kalau Thyka tinggal di luar negeri, benua Eropa atau Amerika, Thyka bisa membuat penghangat ruangan di kamar apalagi ada aromaterapinya yang ada di dalam gambar. Tapi, berhubung tinggal di Indonesia, ga mungkin bisa. Nanti yang ada malah takut kebakaran. Thyka juga pengen memanfaatkan sudut ruangan untuk tempat buku, jadi ada sudut baca di kamar Thyka. Tapi, untuk kursinya, Thyka ga memilih kursi ini. Thyka sudah memilih sofanya di gambar pertama.


Thyka akan sangat betah di kamar mandi pribadi kalau keadaannya seperti ini. Berfasilitas super modern dan ada jendelanya juga. Jadi pastinya, kamar mandi juga terang. Dan tambah pas lagi, karena kamar mandinya "dry toilet".


Jujur, Thyka lebih suka pake "shower" daripada pake "bath" karena pertama ga boros air, yang kedua ga perlu nyikat ngebersihin bath-nya (sedikit aneh sih) tapi memang kalau pake shower lebih simpel. Dari gambar ini, Thyka menyukai shower dan wastafelnya yang sangat simpel.

Mimpi pengen bisa milikin semua itu masih dibilang mimpi "standar" karena sebenernya manusia ga akan pernah puas. Dan kalau ditulis terus dan banyak waktu lagi, mungkin Thyka sudah menampilkan gambar2 yang "menakjubkan".

Dan karena sekarang situasinya sudah malam, yang mengharuskan Thyka untuk tidur (karena tadinya sebenarnya Thyka juga seharusnya sudah tidur sekarang, tapi melek lagi gara2 pengen ngebayangin kamar impian) maka Thyka putuskan untuk menyelesaikan entri ini sampai sini saja. Apalagi, Thyka besok harus bangun pagi karena harus ke sekolah lagi (walaupun seharusnya ini sudah libur) untuk kerja bakti membersihkan SEKOLAH! Ya, memang menyebalkan, tapi itulah yang sudah diwajibkan oleh sekolah Thyka.

Yang penting, sekarang Thyka sudah menyampaikan apa impian Thyka hari ini. Sampai nanti ya blogspot.

Let imagine your dreams,

THYKA